teal-raven-901245.hostingersite.com – Pasar kripto terus menunjukkan pergerakan yang volatil di minggu kedua Juni 2025. Tiga koin asal Amerika Serikat, yaitu Movement (MOVE), Zebec Network (ZBCN), dan UMA, mencuri perhatian investor. Masing-masing token ini menunjukkan dinamika harga yang unik, mulai dari fase pemulihan, koreksi tajam, hingga lonjakan karena kemitraan strategis.
“Baca Juga: Indonesia Gagal Juara di Indonesia Open 2025“
1. Movement (MOVE) Bangkit Usai Gejolak Internal
Movement mengalami pergantian arah besar usai pergolakan internal. Salah satu pendirinya, Rushi Manche, baru saja dipecat, dan proyek ini berganti nama dari Movement Labs menjadi Move Industries.
Kini, di bawah kepemimpinan Torab Torabi, tim baru berjanji akan membangun kembali kepercayaan pasar. Mereka berfokus pada pertumbuhan yang dipimpin komunitas.
Selama 30 hari terakhir, MOVE sempat turun 26%, tetapi berhasil naik 6,5% dalam 24 jam terakhir. Grafik harga menunjukkan potensi terbentuknya pola golden cross, yang bisa mendorong reli jangka pendek.
Jika momentum ini berlanjut, MOVE berpeluang menembus resistensi di $0,162, lalu $0,20, dan $0,249. Namun, jika tekanan jual meningkat, MOVE bisa turun kembali ke support di $0,132.
2. Zebec Network (ZBCN) Masuki Fase Koreksi
ZBCN sebelumnya melonjak 126% dalam 30 hari terakhir. Namun dalam seminggu terakhir, harga terkoreksi 27,4%, menandakan aksi ambil untung dari trader.
Selama beberapa hari terakhir, harga ZBCN bergerak dalam kisaran sempit antara $0,0053–$0,0040, menandakan volatilitas tinggi. Jika harga turun di bawah $0,0040, target berikutnya bisa turun hingga $0,00335.
Sebaliknya, jika ZBCN berhasil rebound, token ini bisa kembali ke level $0,0053 dan melanjutkan ke $0,0071. Kenaikan ini hanya mungkin terjadi jika volume beli kembali meningkat secara konsisten.
3. UMA Melejit karena Kemitraan Strategis
Token UMA menarik perhatian besar setelah diumumkan bahwa Polymarket akan bermitra dengan platform X milik Elon Musk. UMA, yang menjadi infrastruktur penyelesaian transaksi di Polymarket, langsung mendapat sentimen positif.
Akibatnya, harga UMA melonjak 24% dalam 24 jam dan 44,5% dalam tujuh hari terakhir. Jika momentum terus menguat, UMA bisa menguji resistensi di $1,72 dalam waktu dekat.
Namun, jika minat beli menurun, UMA bisa turun ke $1,45 atau bahkan ke level support berikutnya di $1,34. Jika tekanan jual ekstrem, potensi penurunan ke $1,14 atau $1,04 juga perlu diperhatikan.
“Baca Juga: Harga SUI Naik 5% di Tengah Isu Dagang AS-China“
Kesimpulan: Ketiga Koin Tawarkan Peluang dan Risiko
Movement, ZBCN, dan UMA menawarkan peluang investasi yang menarik sekaligus risiko tinggi. Perubahan kepemimpinan, fase koreksi, dan kemitraan strategis menjadi pemicu utama pergerakan harga mereka.
Investor sebaiknya mencermati grafik teknikal, volume perdagangan, dan berita terkini sebelum membuat keputusan. Dalam pasar yang berubah cepat seperti kripto, kehati-hatian tetap menjadi kunci utama dalam strategi investasi.