Pronoted – Otoritas Moneter Hong Kong (HKMA) mengumumkan syarat bagi perusahaan yang ingin menerbitkan stablecoin berbasis Dolar Hong Kong (HKD). Kepala Eksekutif HKMA, Eddie Yue, menegaskan bahwa program sandbox pemerintah bukanlah syarat wajib. Namun, program tersebut tetap menjadi tahap penting dalam proses pengajuan lisensi.
“Baca Juga: Rashford Dilirik Barcelona Usai Musim Buruk di MU?“
Stablecoin HKD ini ditujukan untuk mendukung perdagangan lintas batas dan ekosistem aplikasi Web3. Oleh karena itu, HKMA menekankan pentingnya kesiapan teknis dan finansial dari para penerbit.
Syarat Utama Pengajuan Lisensi Penerbit Stablecoin
Perusahaan yang ingin mengajukan lisensi harus memiliki rencana bisnis yang spesifik dan realistis. Rencana tersebut harus menjelaskan bagaimana stablecoin akan digunakan dalam skenario praktis.
Selain itu, perusahaan juga harus memiliki sistem manajemen cadangan yang kuat. Setiap pemohon diwajibkan memiliki cadangan modal minimal sebesar 25 juta dolar Hong Kong (HKD). Namun, bank dan lembaga berwenang lainnya dapat dikecualikan dari persyaratan modal tersebut.
HKMA juga menyatakan bahwa hanya beberapa lisensi akan diberikan pada tahap awal peluncuran. Hal ini dilakukan untuk menjaga kualitas dan pengawasan yang ketat terhadap stablecoin baru.
Puluhan Perusahaan Ikut Program Sandbox HKMA
Lebih dari 40 perusahaan telah mengikuti program sandbox stablecoin yang diselenggarakan HKMA. Di antaranya terdapat JD CoinChain Technology, Yuanbi Innovation Technology, serta konsorsium yang melibatkan Ant Group, Standard Chartered, dan Hong Kong Telecom melalui Animoca Brands.
Program sandbox ini memberikan ruang uji coba bagi institusi yang ingin memahami proses penerbitan stablecoin dan pengembangan model bisnis. Meski tidak menjamin pemberian lisensi, program ini memberikan informasi berharga bagi peserta dan regulator.
Sistem Keamanan dan Kepatuhan Jadi Penilaian Utama
HKMA mengharuskan pemohon lisensi memiliki sistem kepatuhan yang ketat. Perusahaan harus mampu menjalankan kebijakan anti pencucian uang dan menjamin keamanan digital yang tinggi.
Keandalan sistem menjadi hal penting untuk membangun kepercayaan publik terhadap stablecoin HKD. Setiap pelanggaran atau kelemahan sistem dapat berdampak buruk bagi reputasi penerbit dan kestabilan ekosistem keuangan digital.
“Baca Juga: Mastercard dan Chainlink Kolaborasi Perluas Akses Crypto Global“
HKMA Siap Berikan Lisensi Mulai Agustus 2025
HKMA akan mulai menerapkan regulasi baru terkait stablecoin pada 1 Agustus 2025. Setelah itu, pemberian lisensi akan dimulai untuk perusahaan yang telah memenuhi semua persyaratan.
Langkah ini diharapkan mampu memperkuat posisi Hong Kong sebagai pusat keuangan digital global. Selain itu, peluncuran stablecoin HKD diyakini dapat mendorong inovasi dalam sektor fintech dan blockchain.
“PENTING : Judi slot adalah permainan berbasis keberuntungan yang dimainkan dengan memutar gulungan berisi simbol-simbol tertentu.”